Kajian apa yang bisa dilakukan selain semiotika?

 Kajian yang bisa kita gunakan selain semiotika menurut saya adalah kajian sosiologi sastra. Karena objek yang mudah ditemukan. Sosiologi adalah ilmu yang memelajari tentang masyarakat. Nah, objek kajian sosiologi adalah masyarakat. Semua hal yang berhubungan dengan masyarakat, baik itu berbentuk interaksi, tradisi, ataupun budaya dikaji dalam sosiologi. Sosiologi sastra sendiri adalah salah satu pendekatan dalam kajian sastra yang memahami dan menilai karya sastra dengan mempertimbangkan segi-segi sosial atau kemasyarakatan. Seperti namanya, sosiologi sastra adalah upaya untuk memahami karya sastra melalui perpaduan ilmu sastra dengan ilmu sosiologi. Dalam wacana ini, sastra berdiri sebagai fenomena masyarakat yang ditelaah dalam kacamata ilmu sastra dalam hubungannya dengan ilmu sosiologi. Sosiologi sastra, yang memahami fenomena sastra dalam hubungannya dengan aspek sosial, merupakan pendekatan atau cara membaca dan memahami sastra yang bersifat interdisipliner yang melibatkan sosiologi. Oleh karena itu, sebelum menjelaskan hakikat sosiologi sastra kita harus terlebih dulu mampu mengetahui batasan sosiologi sebagai sebuah ilmu dan menguraikan perbedaan dan persamaan antara sosiologi dengan sastra.

Sosiologi sastra, yang memahami fenomena sastra dalam hubungannya dengan aspek sosial, merupakan pendekatan atau cara membaca dan memahami sastra yang bersifat interdisipliner yang melibatkan sosiologi. Oleh karena itu, sebelum menjelaskan hakikat sosiologi sastra harus terlebih dulu mampu mengetahui batasan sosiologi sebagai sebuah ilmu dan menguraikan perbedaan dan persamaan antara sosiologi dengan sastra.


Bedanya, sosiologi melakukan telaah objektif dan ilmiah tentang manusia dan masyarakat, telaah tentang lembaga dan proses sosial, mencari tahu bagaimana masyarakat dimungkinkan, bagaimana ia berlangsung, dan bagaimana ia tetap ada; sementara itu sastra menyusup, menembus permukaan kehidupan sosial dan menunjukkan cara-cara manusia menghayati masyarakat dengan perasaannya dan melakukan telaah secara subjektif dan personal 


Dapat disimpulkan bahwa sosiologi sastra adalah pendekatan yang mengkaji, memahami, hingga menilai karya sastra dengan menggunakan kacamata studi sosiologi yang menelaah manusia, masyarakat, serta lembaga sosial yang menaunginya.


Pendekatan Sosiologi Sastra

karya sastra itu unik karena merupakan perpaduan antara imajinasi pengarang dengan kehidupan sosial yang kompleks. Oleh sebab itu, sering dikatakan bahwa karya sastra dapat dianggap sebagai cermin kehidupan sosial masyarakatnya karena masalah yang dilukiskan dalam karya sastra merupakan masalah-masalah yang ada di lingkungan kehidupan pengarangnya sebagai anggota masyarakat. Di sinilah keduanya bertemu kembali dan menyiratkan bahwa harus terjadi interaksi interdisiplin dalam mengkaji suatu karya sastra.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Komponen dasar semiotika dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari

Objek kajian semiotik pada lukisan orangutan karya Marco Abhimantra dan Merel van Den Berg

Review penilitian kajian seni rupa dan desain